Tips Memilih Diffuser Aromaterapi untuk Lepaskan Stres

Ingin melepaskan stres dengan aromaterapi? Jangan lupa memilih diffuser yang tepat. Alat yang berfungsi menyebarkan uap aromatik dari produk aromaterapi ini sekarang hadir dalam berbagai bentuk, termasuk yang berteknologi canggih. Pertanyaannya, mana yang sebaiknya Anda pilih?

Inilah panduan memilih diffuser agar Anda puas dengan kualitas aromaterapi yang mereka hadirkan.

Memilih Tipe Diffuser

Berbagai toko menjual produk-produk diffuser dengan mekanisme berbeda. Apa yang cocok bagi orang lain belum tentu sesuai untuk Anda. Inilah beberapa jenis diffuser populer yang bisa Anda pilih.

1.Lilin
Diffuser lilin adalah produk klasik yang murah, populer, dan tidak membutuhkan listrik atau sumber energi untuk menyebarkan aromanya. Kehadiran lilin juga berfungsi ganda sebagai sumber cahaya lembut untuk menciptakan suasana menenangkan.

diffuser stik

Stik/Reed

2.Stik/Reed
Diffuser model stik (reed) cocok untuk Anda yang tidak ingin menyalakan api atau menggunakan listrik untuk aromaterapi. Produk ini terdiri dari stik serta botol kecil berisi minyak. Stik tersebut menyerap minyak lalu menyebarkan aromanya ke seluruh penjuru ruangan.

3.Diffuser Keramik
Cara kerja diffuser keramik mirip dengan tipe lilin. Bedanya, diffuser ini menggunakan sumber panas dari listrik yang menyebar di permukaan “mangkuk” keramik penampung minyak aromaterapi.

4.Diffuser Elektrik
Diffuser elektrik masa kini sudah semakin canggih. Selain menggunakan kabel biasa, diffuser elektrik sudah banyak yang menggunakan USB. Bentuknya beraneka ragam dan bahkan ada yang dilengkapi dengan fungsi lain, misalnya alarm, jam, dan pemutar musik instrumental dengan koneksi Bluetooth.

5.Diffuser Nebulizer
Diffuser nebulizer adalah tipe yang menyemprotkan partikel-partikel cairan aromaterapi ke seluruh penjuru ruangan. Alat ini bekerja setiap beberapa menit sehingga Anda mendapat aroma wangi yang konsisten hingga minyaknya habis.

Tips Memilih Diffuser Terbaik

Sama seperti barang lainnya, diffuser “terbaik” adalah yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikut beberapa pertimbangan sebelum berbelanja diffuser.

1.Hindari Panas Agar Aroma Awet
Diffuser yang menyebarkan aroma dengan panas, misalnya tipe lilin atau keramik, biasanya murah. Akan tetapi, kekurangannya adalah aroma yang kurang maksimal. Hal ini karena panas dari api lilin atau listrik mengurangi efektivitas fungsi aromaterapi. Jika yang dicari adalah wangi maksimal yang awet, pilih jenis seperti nebulizer atau elektrik.

2.Hindari Diffuser yang “Terlalu Awet”
Terkait poin sebelumnya, diffuser yang awet memang membuat ruangan lebih wangi. Akan tetapi, pastikan wangi aromaterapinya tidak bertahan lebih dari 30 menit. Diffuser yang “terlalu awet” seperti ini berisiko menimbulkan sesak napas, iritasi mata, dan gangguan lainnya karena uap atau partikel aromaterapi yang mengapung.

3.Pastikan Diffuser Mudah Dibersihkan
Apapun jenis dan model diffuser yang Anda beli, pastikan produknya mudah dibersihkan. Hal ini tidak hanya mencegah aroma minyak tercampur, tetapi juga mencegah jamur dan lumut berkembang.

4.Pilih Aroma yang Tepat
Setelah memiliki diffuser, pastikan aroma yang Anda beli juga tepat. Aroma berbeda memberi efek beragam sehingga harus Anda sesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan. Misalnya, lavender cenderung menenangkan. Mint dan buah sitrus seperti jeruk dan lemon memberi semangat, sedangkan herba dan rempah seperti sage serta kayu manis membantu Anda fokus.

Selain membeli diffuser dan minyak aromaterapi, Anda juga bisa memaksimalkan efek anti stres dengan menikmati aromaterapi di studio spa. Traveloka PayLater membantu Anda berbelanja di toko pilihan atau memesan voucher spa dan layanan lainnya dengan cara dicicil di kemudian hari. Gunakan Traveloka PayLater sekarang dan dapatkan kemudahan belanja atau memesan layanan Traveloka tanpa harus menggunakan kartu kredit.

Tinggalkan komentar