Ketika anak-anak kita sudah dewasa, pertanyaan dari siapapun, “Sudah mantu atau belum?” Serasa menohok relung hati para orangtua. Orangtua mana yang tidak ingin menikahkan putra-putri mereka?
“Menikahkan anak”, suatu peristiwa yang ditunggu hampir setiap keluarga dengan harap cemas. Calon pasangan putra-putri kita tidak datang begitu saja dan proses menuju pelaminan pun membutuhkan persyarat-persyaratan tertentu. Syarat minimal C.I.N.T.A dari orangtua harus diselaraskan pula dengan cintanya putra-putri kita terhadap calon pasangan.
Buku “Ketika Anakku Siap Menikah” membahas harapan, do’a dan pesan seorang Ibu kepada putra atau putri mereka yang akan menikah. Karena bersama para menantu inilah putra-putri mereka menapak hidup di masa depan. Suatu masa yang mungkin tak terbayangkan oleh orangtua masa kini.
Buku ini dengan ringan mengupas dan berbagi tips:
* Kapan waktu yang tepat seseorang memutuskan untuk menikah.
* Persiapan-persiapan untuk memulai hidup baru.
* Pernak-pernik pilihan menyelenggarakan perhelatan pernikahan.
* Pilihan tempat tinggal di awal pernikahan.
* Tanggungjawab terhadap pendidikan anak.
* Menata hati bila terjadi konflik.
* Kendali keuangan setelah menikah.
* Merawat keharmonisan rumahtangga.
Semoga setelah membaca buku ini para orangtua dan calon pasangan yang siap menikah bertambah mantap menyongsong masa depan bersama. Selamat membaca!
Baca juga: Mind Mapping C.I.N.T.A
Update 6 Februari 2019
